Cari kerja
di Taiwan itu tidak mudah, apalagi kalau di sektor formal. Maka tidak
heran kebanyakan orang indonesia disini bekerja sebagai PRT, buruh di
pabrik/home made industri atau translator yang bekerja di Agency
penyedia tenaga kerja Indonesia. Mereka tersebar di segala penjuru
Taiwan, sehingga kita bisa melihat banyak Toko Indo bertebaran di Taiwan
ini. Oh iya, Toko Indo itu adalah sebutan untuk small shop yang
menyediakan barang2 asal Indonesia. Kita bisa menjumpai Indomie, Sambal
ABC, Indofood, makanan Indonesia dan segala macam Indonesia di toko ini.
Selain itu mereka biasanya menyediakan fasilitas pengiriman uang dan
barang ke Indonesia dengan harga yang cukup bersahabat. Sangking
banyaknya PRT asal Indonesia yang bekerja di Taiwan sering dijumpai 3-4 orang Indonesia.
Syarat kerja diluar negeri? Atau
mungkin lebih khususnya Taiwan? gambaran umum dan lebih mendetail mengenai persyaratan visa kerja
Taiwan. Pertama dan yang paling utama sebagai syarat kerja diluar
negeri adalah PEMBERI KERJA! Ya sudah pasti, kalau mau kerja kita harus
punya perusahaan atau pemberi kerja terlebih dahulu baru bisa kerja. Dan
kerap sekali ini merupakan syarat penting dalam pengurusan Visa (ijin
tinggal). Pertanyaan berikutnya, bagaimana bisa mencari pemberi kerja? Kalau memang ingin bekerja di luar negeri harus berusaha
cari lowongan di internet, cari koneksi dan yang paling penting usaha
mempersiapkan pengalaman dan skill! Pengalaman dan skill merupakan hal
mendasar yang dibutuhkan kalau mau bekerja diluar negeri, tanpa ini
bakal susah survive. Selain usaha yang penting juga dimiliki adalah
niat, tekad dan semangat, karena kerap sekali dalam pencarian kita
menemui jalan buntu dan berkali-kali ditolak. Agar bisa menarik
minat pemberi kerja kita harus pandai-pandai dalam mempromosikan diri. Misal dalam penulisan dan penyajian CV, kita harus bisa dengan
gamblang memberitahukan bahwa kita ini kompeten dan berpengalaman untuk
pekerjaan yang ditawarkan. Carilah lowongan yang requirementnya benar-benar
sesuai dengan pengalaman dan kemampuan kita. Karena pengalaman pribadi,
saya buang2 waktu ketika melamar lowongan tanpa melihat jelas
requirement dari lowongan tersebut
Setelah melewati berbagai macam test, wawancara dan segala macam
hingga akhirnya mendapatkan pemberi kerja berarti selamat anda sudah
bisa bekerja diluar negeri. Berikutnya harus bagaimana? Bersiaplah untuk
mengurus Ijin Tinggal, Tempat Tingal, ID, Bank Account dan cari
informasi sebanyak2nya mengenai negeri baru yang akan anda tempati. Nah,
ijin tinggal (Visa) biasanya hal paling pertama yang harus kita urus.
Karena tanpa ini kita tidak bisa memasuki negara orang dan bekerja
disana. Ada banyak sebenarnya jenis-jenis visa dan itu tergantung
kebutuhan kita. Ada visa pelajar, visa turis, visa kerja, visa
diplomatik dan segala macamnya. Biasanya untuk kebutuhan kerja, kita
harus memiliki visa kerja dan masa aktifnya lebih panjang. Persyaratan
visa bermacam-macam tergantung negara yang kita tuju. Untuk Taiwan, sebelum
mengurus Visa saya terlebih dahulu harus mengurus “Working Permit”,
working permit ini nantinya bakal menjadi syarat saya dalam pengurusan
visa kerja. Untuk persyaratan working permit sendiri adalah:
Note:
Persyaratan2 tersebut diatas harus disediakan untuk pengurusan
working permit di Taiwan. Hal ini membutuhkan waktu
sekitar 2 bulan. Karena kebanyakan waktu habis di Jakarta untuk
pengurusan legalisir notaris dan kementrian2. Sementara untuk pengurusan
working permit di Taiwan hanya 2 minggu. Fasilitas pembantu untuk mengurusi ini semua, jadi saya hanya
tinggal kirim dokumen2 ke agency dan mereka yang mengurus semuanya di
Taiwan.
Job Negara Taiwan
Syarat :
- Pria/ Wanita (pengalaman/ non pengalaman)
- Usia Minimal 21 s/d 50 tahun
- Paspor
- KTP
- KK
- Foto 4 x 6 = 5 Lembar Background putih
Job :
- Perkebunan Buah
- Pabrik Elektronik
Biaya : Rp. 35 Juta (Medical, Visa online, Jasa antar jemput, Ticketing)
Gaji : Rp. 10-15 Juta belum termasuk lembur
Fasilitas : Mess, Makan, Seragam
Kontrak: 2 Tahun (bisa perpanjang)
Proses : 1 bulan
Syarat Dokumen :
1. Fotocopy PAspor.
2. CV Update.
3. Fotocopy Ijazah.
4. Fotocopy Kontrak Kerja.
5. Foto Berwarna terbaru
6. Surat Undangan atau referensi
*. University degree certificate – Your certificate must be notarized by
a public notary in Indonesia, Education Ministry of Indonesia and then
authenticated by Taipei Economic & Cultural Office in Indonesia
(Jakarta). The certificate should be translated into English and both
the English version and the original version should be authenticated.
*. Qualification/ Employment Reference certificate showing minimum 2
years working experience – this must also be notarized by public notary
and then authenticated by Taipei Economic & Cultural Office in
Indonesia (Jakarta).
*. Signed employment contract with Employer in Taiwan – the version
you provided is the Employee Proprietary Information Agreement. Please
forward us the offer letter or similar documents which contains your
salary information, job title and on board date.
Setelah working permit jadi, maka hal berikut yang harus
dipersiapkan adalah Visa. Seperti yang saya bilang tadi, working permit
dibutuhkan sebagai persyaratan visa kerja. Tetapi kemarin, saya akhirnya
menggunakan visa turis untuk masuk Taiwan lalu setelah di Taiwan baru
visa saya di convert menjadi visa kerja dengan bantuan Working permit
tadi. Persyaratan untuk Visa Taiwan sendiri bisa dilihat di http://www.roc-taiwan.org/ID/lp.asp?ctNode=12470&CtUnit=62&BaseDSD=7&mp=292
nanti kita akan diwajibkan untuk mengisi formulir online, medical check
up lalu datang ke TETO (Taiwan Economic and Trade Office) untuk
menyampaikan aplikasi kita (bisa diwakilkan). Dokumen pelengkap yang
saya bisa highlight disini adalah Surat Keterangan Catatan Kepolisian,
untuk yang satu ini harus dari MaBes Polri. Untuk Medical Check Up,
harus dilakukan di klinik2 yang bekerja sama dengan TETO. Oh iya, semua
dokumen wajib di legalisir oleh lembaga terkait semisal kepolisian,
kementrian luar negeri dan kementrian kesehatan.
Dan apabila semuanya beres, berarti sudah eligible untuk masuk
Taiwan. Oh, jangan lupa ketika mempersiapkan hal diatas sekalian cari2
tempat tinggal. Karena pengalaman saya kemarin di Imigrasi ditanya
perihal tempat tinggal. Untung saja saya sudah mendapat tempat tinggal
dan membawa copy dari Lease Agreement. Kalau misal belum ada, minimal
kenali dengan jelas alamat kantor (baik english maupun mandarin).Dann…
setelah itu semua kita akan mendapatkan ARC (Alien Residence
Certificate) yang mana semacam KTP sementara untuk tinggal di Taiwan dan
disitu tertulis keperluan kita apakah bekerja, belajar atau lainnya.
ARC ini juga sangat vital untuk kita bisa mengurus Bank Account, sewa
tempat tinggal serta sebagai Taiwan multiple entry document. Untuk Bank
Account tidak bisa tanpa ARC, kemarin saya membutuhkan waktu 2 minggu
hingga ARC selesai. Bank Account opening cukup mudah apalagi kalau bisa
mandarin, gak ada bank account gak bisa pay roll bro! Untuk yang tidak
bisa mandarin boleh pilih bank Internasional seperti HSBC, Standard
Chartered, ANZ atau semacamnya. Untuk Bank lokal banyak tinggal pilih,
tetapi beberapa teman saya menyarankan Fubon Bank. Jangan coba buka
account di Citibank, karena orang berpassport Indonesia di blacklist!
Setelah itu semua, bersiaplah untuk menjalani hari2 baru di tempat
kerja baru dan suasana baru. Akan banyak experience dan experiment2 yang
akan dilalui. Banyak memang kontroversi mengenai apa enaknya bekerja
diluar negeri, lebih enak kerja dinegeri sendiri, kerja diluar negeri
lebih tinggi gajinya, dan segala macamnya. Bekerja
diluar negeri itu pastinya banyak untungnya dari pada ruginya.
Pt mana yah
BalasHapus